Pergerakan Rupiah Menguat, Kurs Dolar di Bank Terbesar Hari Ini

Pergerakan Rupiah Menguat, Kurs Dolar di Bank Terbesar Hari Ini
Pergerakan Rupiah Menguat, Kurs Dolar di Bank Terbesar Hari Ini

JAKARTA - Rupiah tercatat dibuka di level Rp16.265,5 per dolar AS, naik 37,50 poin atau sekitar 0,23 persen dari posisi sebelumnya. Sementara itu, indeks dolar AS justru melemah sebesar 0,08 persen ke posisi 97,13. Penguatan rupiah ini menjadi kabar baik bagi pelaku pasar di Indonesia, yang tengah menanti perkembangan nilai tukar di tengah dinamika ekonomi global.

Penguatan rupiah hari ini sejalan dengan pergerakan mayoritas mata uang utama Asia yang juga menguat. Yen Jepang naik 0,33 persen, diikuti oleh won Korea sebesar 0,49 persen. Begitu pula dengan peso Filipina dan ringgit Malaysia, yang masing-masing menguat 0,33 persen dan 0,14 persen terhadap dolar AS. Hal ini menunjukkan bahwa sentimen positif sedang menguat di kawasan Asia, yang turut membantu penguatan rupiah.

Faktor Global yang Mendorong Penguatan Rupiah

Baca Juga

Penyaluran KUR BRI Dukung Ketahanan Pangan dan Ekonomi Rakyat

Pengamat pasar valuta asing, Ibrahim Assuaibi, memperkirakan rupiah akan mampu mempertahankan penguatan hingga menutup perdagangan hari ini di kisaran Rp16.250 hingga Rp16.300 per dolar AS. Menurut Ibrahim, sentimen positif datang dari kabar kesepakatan dagang antara Amerika Serikat dan Jepang.

Presiden AS Donald Trump mengumumkan bahwa Washington dan Tokyo telah mencapai kesepakatan perdagangan, termasuk penurunan tarif impor Jepang menjadi 15 persen dari yang sebelumnya diusulkan sebesar 25 persen. Kesepakatan ini juga mencakup investasi AS ke Jepang senilai US$550 miliar, yang menjadi sinyal baik bagi pasar dan memperkuat optimisme pelaku pasar global.

Kabar tersebut menjadi katalis positif yang mendorong pelemahan dolar AS dan penguatan mata uang emerging market, termasuk rupiah. Karena itu, pelaku pasar di dalam negeri merespon dengan antusias, tercermin dari penguatan nilai tukar rupiah pada sesi awal perdagangan.

Kurs Dolar AS di Bank Mandiri Hari Ini

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. menjadi salah satu bank yang menetapkan kurs dolar AS dengan harga yang kompetitif di awal perdagangan hari ini. Pada pukul 08.44 WIB, Bank Mandiri menetapkan harga beli dolar AS sebesar Rp16.260 dan harga jual sebesar Rp16.290 untuk special rate.

Selain itu, berdasarkan kurs transaksi TT Counter per pukul 09.48 WIB, Bank Mandiri mematok harga beli dolar AS di angka Rp15.975 dan harga jual di level Rp16.325. Harga untuk transaksi tunai (Bank Notes) yang diperbarui pada pukul 10.01 WIB juga sama, yaitu Rp15.975 untuk beli dan Rp16.325 untuk jual.

Harga-harga ini menunjukkan bahwa Bank Mandiri memberikan harga jual beli dolar AS yang cukup bersaing bagi nasabah dan pelaku usaha yang melakukan transaksi valas hari ini.

Kurs Dolar AS di Bank Central Asia (BCA)

PT Bank Central Asia Tbk. (BCA) juga mencatatkan harga jual beli dolar AS yang menarik pada perdagangan Kamis ini. Pada pukul 10.17 WIB, BCA menetapkan harga beli dolar AS sebesar Rp16.275 dan harga jual sebesar Rp16.295 berdasarkan e-rate.

Sementara itu, untuk transaksi TT Counter, harga beli dan jual dolar AS di BCA masing-masing berada pada level Rp16.105 dan Rp16.405. Harga yang sama juga berlaku untuk transaksi tunai menggunakan Bank Notes.

Perbedaan harga di antara e-rate dan TT Counter menunjukkan variasi produk valuta asing yang tersedia bagi nasabah BCA, dengan opsi yang dapat dipilih sesuai kebutuhan transaksi.

Kurs Dolar AS di Bank Rakyat Indonesia (BRI)

Bank Rakyat Indonesia (BRI) juga menjadi salah satu institusi keuangan yang merilis harga jual beli dolar AS di awal perdagangan hari ini. Per pukul 10.14 WIB, BRI menetapkan harga beli dolar AS sebesar Rp16.273 dan harga jual sebesar Rp16.298 untuk e-rate.

Untuk transaksi TT Counter, BRI mencatat harga beli di Rp16.180 dan harga jual di Rp16.380, sedikit berbeda dengan e-rate. Perbedaan ini memungkinkan nasabah dan pebisnis untuk memilih transaksi yang paling menguntungkan sesuai jenis pembayaran dan kebutuhan.

Harga-harga tersebut menunjukkan respons positif dari BRI terhadap penguatan rupiah dan dinamika pasar valuta asing hari ini.

Kurs Dolar AS di Bank Negara Indonesia (BNI)

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BNI) menetapkan harga jual beli dolar AS yang kompetitif pada pukul 10.20 WIB. Untuk special rates, harga beli dolar AS di BNI adalah Rp16.277 dan harga jual sebesar Rp16.292.

Sementara untuk transaksi TT Counter, nilai beli dolar AS berada pada level Rp16.130 dan harga jual Rp16.430. Harga transaksi tunai (Bank Notes) mengikuti angka yang sama dengan TT Counter.

Penetapan harga ini mencerminkan konsistensi BNI dalam memberikan layanan valas yang kompetitif dan transparan di tengah pergerakan pasar yang dinamis.

Peluang dan Tantangan bagi Pelaku Pasar

Penguatan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di awal perdagangan Kamis, 24 Juli 2025, memberikan sinyal positif bagi pasar keuangan dan ekonomi domestik. Hal ini didukung oleh sentimen global yang kuat, khususnya dari kesepakatan dagang AS-Jepang yang mengurangi ketegangan tarif impor.

Dengan harga jual beli dolar yang kompetitif di bank-bank besar seperti Mandiri, BCA, BRI, dan BNI, nasabah dan pelaku usaha memiliki kesempatan untuk memanfaatkan momentum penguatan rupiah dalam melakukan transaksi valuta asing.

Namun, pelaku pasar tetap harus mewaspadai volatilitas yang mungkin muncul akibat faktor-faktor eksternal yang tidak terduga. Oleh karena itu, strategi yang tepat dan pemantauan kondisi pasar secara cermat menjadi kunci agar dapat meraih manfaat optimal dari pergerakan nilai tukar.

Sindi

Sindi

navigasi.co.id adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

BNI Dukung Rumah Subsidi, Salurkan 25.000 Unit KPR FLPP

BNI Dukung Rumah Subsidi, Salurkan 25.000 Unit KPR FLPP

Bank Indonesia Buka Beasiswa 2025, Ini Tahapan Seleksinya

Bank Indonesia Buka Beasiswa 2025, Ini Tahapan Seleksinya

OJK dan Kemenkum Perkuat Pertukaran Data Jaminan Fidusia

OJK dan Kemenkum Perkuat Pertukaran Data Jaminan Fidusia

Investor Syariah Aktif Dongkrak Transaksi Pasar Modal Syariah

Investor Syariah Aktif Dongkrak Transaksi Pasar Modal Syariah

Harga BBM Malaysia Turun, Beban Hidup Rakyat Diringankan Pemerintah

Harga BBM Malaysia Turun, Beban Hidup Rakyat Diringankan Pemerintah