334 Pesawat Aktif, Penerbangan Nasional Stabil

334 Pesawat Aktif, Penerbangan Nasional Stabil
334 Pesawat Aktif, Penerbangan Nasional Stabil

JAKARTA - Industri penerbangan di Indonesia menunjukkan perkembangan yang menggembirakan sepanjang semester pertama tahun 2025. Sektor ini secara konsisten memperlihatkan tren pemulihan yang stabil, membuktikan bahwa mobilitas udara nasional perlahan kembali ke kondisi normal dan bahkan melampaui target pra-pandemi. Data terbaru menyebutkan bahwa hingga Agustus 2025, sebanyak 334 unit pesawat yang memiliki kapasitas lebih dari 30 tempat duduk masih aktif melayani penerbangan berjadwal di seluruh Indonesia.

Penerbangan berjadwal sendiri didefinisikan sebagai layanan penerbangan yang beroperasi secara tetap dan teratur dengan jadwal yang sudah ditetapkan oleh masing-masing maskapai. Jenis layanan ini meliputi rute domestik maupun internasional, yang biasanya digunakan untuk mengangkut penumpang umum maupun barang. Keberadaan armada pesawat yang aktif ini mencerminkan keberlangsungan dan kestabilan jaringan transportasi udara nasional yang vital untuk mobilitas masyarakat dan distribusi logistik.

Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, Lukman F. Laisa, mengonfirmasi bahwa sampai saat ini terdapat 14 perusahaan angkutan udara niaga berjadwal dan 2 maskapai kargo yang masih beroperasi secara aktif. Angkutan udara niaga berjadwal ini berfungsi sebagai layanan transportasi yang tersedia untuk umum dan mengenakan tarif sesuai dengan regulasi yang berlaku. Selain itu, untuk layanan niaga tidak berjadwal, terdapat sebanyak 51 badan usaha angkutan udara penumpang dan 4 badan usaha angkutan kargo yang tetap aktif beroperasi.

Baca Juga

334 Pesawat Aktif, Penerbangan Nasional Stabil

“Jumlah ini menunjukkan bahwa jaringan layanan udara nasional tetap terjaga dan mendukung konektivitas masyarakat serta distribusi logistik secara luas,” ujar Lukman. Pernyataan ini menegaskan peran penting sektor penerbangan dalam menjaga arus mobilitas dan kelancaran berbagai aktivitas sosial ekonomi di seluruh wilayah Indonesia.

Lukman juga memaparkan angka penumpang yang diangkut selama periode pemulihan ini, dimana rute domestik berhasil mengangkut sebanyak 30.353.609 orang. Target pemulihan untuk rute domestik ini ditetapkan sebesar 85 persen dari angka penumpang pada tahun 2019 sebelum pandemi Covid-19 melanda. Sementara itu, untuk rute internasional, tercatat jumlah penumpang mencapai 18.342.439 orang dengan target pemulihan yang ambisius, yaitu 110 persen dibandingkan kondisi sebelum pandemi.

“Di periode Summer 2025, tercatat ada 301 rute penerbangan domestik yang menghubungkan 126 kota di Indonesia, serta 129 rute internasional yang menghubungkan 15 kota di Indonesia dengan 27 negara tujuan,” ungkap Lukman. Data tersebut menjadi indikator jelas bahwa mobilitas udara nasional semakin kuat dan stabil menuju pemulihan penuh.

Selain aspek operasional dan jumlah penumpang, investasi di sektor penerbangan juga mulai menunjukkan gairah baru. Sepanjang semester pertama tahun 2025, terdapat lima badan usaha angkutan udara niaga tidak berjadwal yang telah mengajukan rencana operasional baru. Armada yang direncanakan untuk beroperasi sangat beragam, mulai dari pesawat kecil seperti Fletcher FU24-950, Trush S2R-T34, hingga pesawat besar seperti Boeing 737-73Q, BBJ, Legacy 600 EMB 135, Boeing 7337-300F, dan Cessna 172.

“Masuknya entitas baru ini mencerminkan iklim usaha yang tetap menarik, khususnya di segmen layanan khusus dan charter yang fleksibel dan berkembang,” tambah Lukman. Hal ini menunjukkan bahwa pasar penerbangan di Indonesia tidak hanya kembali normal, tetapi juga mampu memberikan ruang tumbuh bagi berbagai jenis layanan baru yang lebih variatif dan sesuai kebutuhan masyarakat masa kini.

Meski kondisi penerbangan terus membaik, Direktur Jenderal Perhubungan Udara menegaskan bahwa aspek keselamatan, keamanan, dan pelayanan tetap menjadi prioritas utama yang tidak boleh diabaikan. Pengawasan secara berkala terus dilakukan kepada seluruh badan usaha angkutan udara untuk memastikan kesiapan armada dan kepatuhan terhadap berbagai regulasi yang telah ditetapkan. Hal ini penting agar layanan penerbangan tetap berjalan secara andal dan aman bagi penumpang maupun pengangkutan barang.

“Koordinasi intensif juga dilakukan bersama Otoritas Bandar Udara, penyelenggara bandara, dan berbagai pemangku kepentingan lainnya guna memastikan bahwa layanan transportasi udara berjalan secara berkelanjutan, selamat, dan terpercaya,” tegas Lukman. Kerjasama antar lembaga ini menjadi fondasi kuat untuk menjaga kualitas layanan serta meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap sektor penerbangan nasional.

Kondisi ini sekaligus menjadi kabar baik bagi para pelaku industri, penumpang, dan seluruh masyarakat Indonesia yang mengandalkan moda transportasi udara sebagai sarana utama mobilitas. Dengan jumlah pesawat yang cukup besar dan berbagai rute yang aktif, maka akses antar wilayah semakin mudah dan efisien. Hal ini sangat membantu dalam menggerakkan roda perekonomian, khususnya dalam mendukung aktivitas bisnis, pariwisata, pendidikan, dan sektor lainnya.

Dengan adanya tren pemulihan yang positif dan investasi yang terus mengalir, diperkirakan industri penerbangan nasional akan semakin kuat dan mampu beradaptasi dengan kebutuhan di masa depan. Pelayanan yang semakin baik dan armada yang lengkap akan memberikan keuntungan kompetitif dan memperkuat posisi Indonesia sebagai salah satu hub penerbangan penting di kawasan Asia Tenggara.

Kesimpulannya, angka-angka terbaru yang dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub ini merupakan tanda yang jelas bahwa industri penerbangan Indonesia sedang berproses menuju pemulihan penuh. Dengan 334 pesawat aktif yang melayani berbagai rute domestik dan internasional, serta munculnya badan usaha baru yang menambah armada, masa depan penerbangan nasional tampak cerah dan menjanjikan.

Sindi

Sindi

navigasi.co.id adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

ASDP Perkuat Layanan Penyeberangan Danau Toba

ASDP Perkuat Layanan Penyeberangan Danau Toba

Proyek Tol Terpanjang Dongkrak Konektivitas Jawa Barat

Proyek Tol Terpanjang Dongkrak Konektivitas Jawa Barat

Dukungan Penuh Erick Thohir untuk Timnas Putri

Dukungan Penuh Erick Thohir untuk Timnas Putri

Sri Mulyani Dorong Inovasi Teknologi Anak Bangsa

Sri Mulyani Dorong Inovasi Teknologi Anak Bangsa

Ulang Tahun Istri, Anies Baswedan Tulis Pesan Cinta

Ulang Tahun Istri, Anies Baswedan Tulis Pesan Cinta