Presiden Prabowo Subianto Luncurkan Sekolah Rakyat Gratis Seluruh Indonesia
- Kamis, 10 Juli 2025

JAKARTA - Program Sekolah Rakyat yang diinisiasi Presiden Prabowo Subianto hadir sebagai solusi strategis untuk memutus rantai kemiskinan di Indonesia. Anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem kini memiliki akses pendidikan berkualitas secara gratis, di mana semua kebutuhan mulai dari seragam, makan, asrama, hingga peralatan belajar ditanggung sepenuhnya oleh pemerintah. Melalui Sekolah Rakyat, pemerintah mewujudkan komitmen serius dalam menghasilkan Sumber Daya Manusia unggul guna mencapai visi Indonesia Emas 2045.
Siapa Sasaran Sekolah Rakyat?
Sasaran program ini adalah anak-anak yang termasuk dalam Desil 1 Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN), kelompok termiskin di masyarakat. Data mereka digabung dengan Data Pokok Pendidikan (Dapodik) untuk memastikan bantuan benar-benar tepat sasaran. Dengan sistem seleksi berbasis data, pemerintah memastikan akses pendidikan gratis diberikan kepada mereka yang membutuhkan, bukan hanya mereka yang mampu.
Baca Juga
Struktur dan Kurikulum yang Mendukung
Sekolah Rakyat bukan sekadar menyediakan fasilitas gratis, tetapi juga menawarkan kurikulum komprehensif dengan fokus pada STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics), pengembangan karakter, kepemimpinan, dan keterampilan hidup. Kurikulum ini dirancang meningkatkan kesiapan siswa menghadapi tantangan dunia kerja di masa depan, sekaligus membentuk kepribadian yang tangguh dan produktif.
Program ini melibatkan kolaborasi intens antar kementerian dan lembaga, termasuk Kemensos, Kemenaker, dan mitra edukasi. Dukungan ini memastikan Sekolah Rakyat berjalan sesuai rencana dan memberikan efek nyata bagi siswa dan masyarakat.
Fasilitas Lengkap untuk Lingkungan Belajar Ideal
Setiap lokasi Sekolah Rakyat dilengkapi dengan fasilitas berstandar tinggi: asrama, ruang kelas, laboratorium, perangkat teknologi digital seperti iPad, dan lingkungan belajar yang mendukung perkembangan siswa. Fasilitas ini memungkinkan siswa fokus belajar tanpa beban biaya dan kondisi yang tidak nyaman.
Distribusi dan Ekspansi Sekolah Rakyat
Progam rintisan Sekolah Rakyat dijalankan di 53 lokasi awal di berbagai provinsi, meliputi Jawa Timur, Jawa Barat, Jawa Tengah, NTT, Kalimantan, dan Papua. Untuk tahun ajaran 2025/2026, Sekolah Rakyat akan diperluas ke 100 titik baru. Sebanyak 63 titik rintisan memulai matrikulasi pada 14 Juli, dan 37 lainnya menyusul di akhir bulan.
Di Jakarta, tiga lokasi rintisan telah ditetapkan: Sentra Handayani, Sentra Mulya Jaya, dan Pusdiklatbangprof Kemensos Margaguna. Sementara di Jawa Barat terdapat 13 titik seperti STPL Bekasi, Sentra Phalamarta Sukabumi, dan beberapa sentra terpadu di Bandung, Cirebon, Cibinong, Sumedang, serta fasilitas di kawasan Bandung-Lembang. Lokasi tambahan menggunakan Balai Latihan Kerja (BLK) Kemenaker sebagai lokasi rintisan, menjangkau total sekitar 200 titik untuk melayani lebih dari 20 ribu siswa dari keluarga kurang mampu.
Uji Coba Pelaksanaan: Fokus pada Simulasi Hidup 24 Jam
Pada 9–10 Juli 2025, Kemensos menyelenggarakan simulasi dua hari di Jakarta dan Bekasi untuk menguji kesiapan Sekolah Rakyat. Di Sentra Handayani Jakarta, para siswa mengikuti tes kesehatan, talent mapping, uji coba pembelajaran berbasis Learning Management System (LMS), serta pengenalan tata tertib asrama. Semua siswa juga mendapatkan tas berisi seragam, alat tulis, sepatu, dan perlengkapan kebersihan diri.
Salah satu inovasi menarik adalah pengenalan talent DNA test berbasis AI, dikembangkan oleh Ary Ginanjar. Tes ini mampu mengidentifikasi minat dan kemampuan anak secara lebih cepat dan akurat, sehingga guru dapat lebih mudah mengarahkan mereka sesuai potensi masing-masing.
Pendekatan Pendidikan Berbasis Data dan AI
Dengan modul AI pendeteksi bakat, Sekolah Rakyat menunjukkan pendekatan pendidikan modern yang inklusif dan berbasis data. Lewat metode ini, proses pendampingan anak lebih tertarget dan efektiv, memberikan perlakuan personal sesuai karakter dan kemampuan. Pendekatan ini sekaligus memperkuat fondasi generasi masa depan yang tidak hanya cerdas secara akademik tetapi juga siap kerja.
Sinergi Tata Kelola Pemerintah dan Stakeholder
Pentingnya rancangan kurikulum dan fasilitas yang memadai didukung oleh sinergi pemerintah pusat dan daerah, serta kementerian terkait. Hal ini memastikan Sekolah Rakyat bukan hanya proyek pilot, tetapi menjadi program berkelanjutan. Kolaborasi ini juga menyiapkan lingkungan belajar-living yang serupa infrastruktur sekolah formal dan boarding school mapan, namun tanpa biaya bagi peserta.
Dampak Jangka Panjang untuk Percepatan Pembangunan
Melalui Sekolah Rakyat, pemerintah menargetkan lahirnya SDM unggul dari akar rumput, dengan harapan mampu mendorong mobilitas sosial dan mengurangi ketimpangan pendapatan. Program ini juga memperkuat basis pembangunan ekonomi kreatif dan produktivitas lokal, karena peserta dilatih dengan keterampilan hidup, digital, dan kepemimpinan.
Tantangan dan Harapan ke Depan
Walau masih dalam tahap rintisan, Sekolah Rakyat menunjukkan format baru dalam pendidikan inklusif. Tantangan ke depan meliputi skalabilitas, keterlibatan guru profesional, kualitas fasilitas, serta keberlanjutan anggaran. Namun, eksperimen ini membuka jalan bagi pendidikan gratis berkualitas yang benar-benar menjangkau golongan paling rentan.
Sekolah Rakyat, Kunci Pendidikan Merata
Sekolah Rakyat adalah inovasi nyata untuk memutus rantai kemiskinan lewat pendidikan berkualitas dan gratis. Dengan dukungan biaya penuh dari negara, kurikulum modern, pengenalan teknologi AI, serta fasilitas memadai, program ini mampu mencetak generasi masa depan yang kompeten dan siap berkompetisi.
Untuk mewujudkan visi Indonesia Emas 2045, Sekolah Rakyat bukan sekadar program ia merupakan fondasi pendidikan nasional baru yang menyasar anak-anak dari keluarga kurang mampu agar memiliki kesempatan yang sama, tanpa syarat finansial.

Sindi
navigasi.co.id adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Berita Lainnya
Terpopuler
1.
Pemerintah Tambah Kuota KPR Subsidi 2025
- 29 Juli 2025
2.
Asuransi Syariah Dorong Tumbuhnya Industri Halal
- 29 Juli 2025
3.
IHSG Optimis Lanjut Menguat, Cermati Saham Ini
- 29 Juli 2025
4.
5.
Mobil Listrik MG, Ini Daftar Harganya Juli 2025
- 29 Juli 2025