Bisnis Thrifting: Peluang Kreatif dari Komunitas Online di Lingkungan Kampus
- Minggu, 22 Juni 2025

JAKARTA — Virginia Talita, mahasiswa semester lima Fakultas Kehutanan Universitas Tadulako (Untad), membuktikan bahwa semangat kewirausahaan dapat dijalankan bersamaan dengan aktivitas akademik. Ia berhasil mengembangkan bisnis thrifting pakaian bekas dengan memanfaatkan peluang yang ada di lingkungan kampus dan komunitas online.
Terinspirasi dari Komunitas Online
Virginia mengungkapkan bahwa inspirasinya datang dari komunitas online yang fokus pada perdagangan pakaian preloved secara nasional. “Kebetulan saya terafiliasi dengan komunitas online untuk jualan dan berbagi referensi tentang thrifting secara nasional,” ujar Nia, sapaan akrab Virginia.
Baca Juga
Partisipasi aktif dalam komunitas tersebut menjadi kunci utama dalam pengembangan usahanya. Bergabung dalam komunitas memberikan akses luas terhadap informasi tren fashion terbaru, sumber barang berkualitas, dan jaringan pemasok yang membantu dalam pemilihan koleksi pakaian yang unik.
Potensi Pasar Thrifting di Lingkungan Kampus
Bisnis thrifting Nia berfokus pada pakaian yang tidak hanya kasual, tetapi juga meliputi gaun, kemeja, serta outfit formal. “Saya ingin menyediakan koleksi yang tidak pasaran agar pembeli bisa tampil beda dan unik,” jelasnya. Pendekatan ini terbukti menarik minat para mahasiswa yang mencari gaya berbeda dan eksklusif untuk aktivitas sehari-hari maupun acara khusus.
Keberagaman gaya berpakaian mahasiswa dan kebutuhan akan fashion ekonomis membuka peluang besar bagi Nia. “Pasar kampus sangat potensial karena mahasiswa cenderung mencari alternatif fashion yang ekonomis namun tetap stylish,” ungkapnya.
Komunitas Online Sebagai Kunci Sukses
Komunitas online menjadi medium efektif bagi Nia untuk beradaptasi dengan tren terbaru dan membangun relasi dengan pemasok terpercaya. Hal ini memungkinkan bisnisnya berkembang secara organik dengan dukungan jaringan yang solid. Selain itu, komunitas ini menjadi wadah berbagi pengalaman dan strategi pemasaran yang efektif dalam dunia thrifting.
Kontribusi Terhadap Lingkungan
Dalam menjalankan bisnisnya, Nia juga mengedepankan prinsip keberlanjutan (sustainability) dengan mendorong penggunaan kembali pakaian bekas agar dapat mengurangi limbah tekstil yang berdampak negatif pada lingkungan. “Bisnis thrifting bukan hanya soal keuntungan, tapi juga kontribusi terhadap pelestarian lingkungan,” tambah Nia.
Strategi Pemasaran Digital
Nia memanfaatkan media sosial sebagai sarana utama untuk menampilkan koleksi produk dan berinteraksi dengan konsumen, khususnya generasi muda yang merupakan target pasar utama. Pendekatan ini memudahkan proses transaksi serta memberikan kemudahan akses informasi produk terbaru.
Sistem pemesanan yang fleksibel dan pengiriman cepat juga menjadi andalan Nia untuk meningkatkan kepuasan pelanggan. “Konsumen bisa memilih dan memesan pakaian langsung lewat online, kemudian kami pastikan pengiriman tepat waktu,” kata Nia.
Kreativitas dan Komunitas Jadi Kunci
Keberhasilan bisnis thrifting Nia menunjukkan bahwa kreativitas dan pemanfaatan komunitas online mampu membuka peluang usaha baru, bahkan dalam lingkungan kampus. Dengan modal jaringan komunitas dan pemahaman tren, Nia mampu menciptakan bisnis yang menguntungkan secara finansial sekaligus berdampak positif bagi lingkungan.
Nia menegaskan, “Kunci utama dalam bisnis thrifting adalah keunikan dan kualitas produk, serta kemampuan mengikuti perkembangan tren fashion yang dinamis. Selalu perhatikan apa yang sedang diminati dan cari cara agar koleksi kita selalu relevan.”
Dengan strategi yang tepat dan semangat tinggi, Nia optimis bisnis thrifting-nya akan terus berkembang dan menjangkau lebih banyak konsumen.

Sindi
navigasi.co.id adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Berita Lainnya
Terpopuler
1.
Ramen, Kuliner Jepang yang Kini Populer di Indonesia
- 22 Juli 2025
2.
Promo Diskon Camilan di Indomaret Hari Ini
- 22 Juli 2025
3.
4.
Bryan Mbeumo Resmi ke Manchester United
- 22 Juli 2025