Hindari Modus Penipuan, Tukarkan Uang Baru untuk Lebaran 2025 di Bank Indonesia
JAKARTA - Menjelang Lebaran 2025, masyarakat diingatkan untuk lebih berhati-hati terhadap penipuan terkait penukaran uang baru. Praktik penipuan yang memanfaatkan momen Ramadhan 1446 Hijriah ini umumnya dilakukan dengan mengatasnamakan bank resmi. Tujuannya, menawarkan penukaran uang baru dengan biaya tambahan yang akhirnya merugikan pihak yang tertipu.
Seiring dengan meningkatnya permintaan masyarakat untuk mendapatkan uang baru selama Ramadhan dan menjelang Lebaran, modus operandi penipuan ini menjadi semakin marak. Para penipu seringkali menawarkan cara penukaran uang baru yang tidak resmi, seperti via transfer digital atau penukaran di lokasi yang tidak terverifikasi. "Penawaran tukar uang dari sumber tidak resmi sangat rentan terhadap penipuan. Masyarakat perlu waspada agar tidak menjadi korban," ujar Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI), Doni Primanto Joewono.
Sebagai langkah pencegahan, Bank Indonesia telah membuka layanan pemesanan penukaran uang baru untuk menyambut Idul Fitri. Layanan ini diharapkan dapat mengurangi risiko penipuan dan membantu masyarakat mendapatkan uang baru dengan cara yang aman dan resmi. "Untuk mengurangi crowded, kami tidak lagi terima gross, istilahnya jadi orang datang langsung (menukar uang) tanpa (mendaftar online) gitu (tidak bisa), tapi diwajibkan masuk ke aplikasi PINTAR kami, pintar.bi.go.id, jadi nanti semua bisa rapi dan informasinya bisa jelas di sana," tambah Doni, sebagaimana diberitakan oleh Kompas TV pada 20 Februari 2025.
Prosedur Penukaran Uang di Bank Indonesia
Untuk memastikan kedisiplinan dalam proses ini, BI menetapkan sistem pemesanan online melalui aplikasi PINTAR BI. Masyarakat diharuskan melakukan registrasi terlebih dahulu melalui portal https://pintar.bi.go.id. Setelah mendaftar, mereka akan menerima bukti pemesanan yang mencantumkan informasi penting seperti kode pemesanan, nama penukar, lokasi dan jadwal penukaran, serta jumlah uang yang akan ditukarkan.
Pada hari penukaran, masyarakat perlu hadir di lokasi yang telah ditentukan dengan membawa bukti pemesanan, serta uang Rupiah dalam jumlah yang tepat. Uang tersebut harus dikelompokkan berdasarkan pecahan, tahun emisi, dan disusun searah. Prosedur ini dirancang untuk memastikan proses penukaran berjalan efisien dan tertib. "Kegiatan penukaran uang tersebut akan dilaksanakan di 4.000 lokasi, dengan 1.200 lokasi dikelola oleh BI dan sisanya bekerja sama dengan pihak perbankan," jelas Doni lebih lanjut.
Jenis Layanan Penukaran Uang
Bank Indonesia menyediakan tiga jenis layanan penukaran uang untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, yaitu:
1. Penukaran Uang Keliling Reguler: BI secara langsung mendatangi tempat-tempat ibadah untuk melayani penukaran uang.
2. Penukaran Uang Bersama Perbankan: BI bekerja sama dengan berbagai lembaga perbankan untuk melayani masyarakat yang ingin menukar uang.
3. Layanan Penukaran Uang Tematik: Disediakan untuk moment-moment khusus dalam menciptakan pengalaman menukar uang yang berbeda.
Penukaran uang melalui kas keliling BI dibagi menjadi beberapa periode, dengan jadwal sebagai berikut:
- Periode I: Dibuka pada 3 Maret 2025 pukul 12.00 WIB, untuk masa penukaran 4-9 Maret 2025
- Periode II: Dibuka pada 9 Maret 2025 pukul 09.00 WIB, untuk masa penukaran 10-16 Maret 2025
- Periode III: Dibuka pada 16 Maret 2025 pukul 09.00 WIB, untuk masa penukaran 17-23 Maret 2025
- Periode IV: Dibuka pada 23 Maret 2025 pukul 09.00 WIB, untuk masa penukaran 24-27 Maret 2025
Perlu dicatat bahwa setiap periode penukaran memiliki batas kuota. Ketika kuota tercapai, pendaftaran penukaran uang akan ditutup.
Pentingnya Penukaran Melalui Jalur Resmi
Langkah ini tidak hanya memudahkan masyarakat dalam mendapatkan uang baru, tetapi juga melindungi mereka dari risiko penipuan yang semakin canggih. Bank Indonesia mendorong masyarakat untuk tidak mudah tergiur oleh promosi penukaran uang dari pihak yang tidak jelas. Mengandalkan BI dan mitra resmi untuk menjalankan proses ini bisa diandalkan dan terpercaya. "Kami berharap masyarakat bisa memperoleh uang baru dengan nyaman dan aman, tanpa harus khawatir menjadi korban penipuan," tegas Doni.
Melalui kebijakan dan prosedur ini, Bank Indonesia berkomitmen untuk mendukung tradisi penukaran uang baru sambil melindungi keamanan finansial masyarakat. Pastikan Anda dan keluarga tetap aman dan terlindungi dengan menukar uang baru di outlet resmi Bank Indonesia menjelang Lebaran 2025.
Rekomendasi
