
JAKARTA - Google kembali mencuri perhatian dunia teknologi dengan merilis Pixel 10 dalam acara Made by Google 2025 yang digelar minggu lalu. Ponsel flagship terbaru ini tampil dengan berbagai inovasi yang menjadikannya salah satu perangkat Android paling canggih tahun ini. Keunggulan utamanya hadir dari chipset Tensor G5 berbasis manufaktur 3 nanometer TSMC, sistem kamera tiga lensa dengan teknologi AI yang lebih pintar, hingga dukungan ekosistem aksesori magnetik baru bernama Pixelsnap.
Pixel 10 dirancang untuk menjawab kebutuhan pengguna modern yang mengutamakan kecepatan, efisiensi, serta pengalaman fotografi mobile kelas atas.
Performa AI dengan Tensor G5
Baca Juga
Chipset Tensor G5 menjadi otak dari Pixel 10. Chip ini membawa peningkatan signifikan dibandingkan Tensor G4 pada Pixel 9, khususnya dalam pemrosesan machine learning dan computational photography. Teknologi 3 nanometer membuatnya lebih efisien dalam penggunaan daya sekaligus menghadirkan performa tinggi.
Tensor G5 tidak hanya sekadar menaikkan angka spesifikasi, tetapi juga memungkinkan hadirnya fitur AI baru yang lebih responsif. Peningkatan ini mendukung beragam fungsi mulai dari pengolahan gambar, pengenalan suara, hingga efisiensi sistem secara keseluruhan.
Sistem Kamera Triple dengan Teknologi AI
Menjawab kritik terhadap kamera ganda pada seri sebelumnya, Pixel 10 kini membawa konfigurasi triple rear cameras. Sistem ini mencakup kamera utama, lensa telephoto 5x, dan kemampuan zoom hingga 100x.
Google juga menambahkan fitur Camera Coach berbasis AI yang memberikan panduan real-time agar pengguna bisa menghasilkan foto dengan komposisi lebih baik. Ditambah dengan stabilisasi yang ditingkatkan serta tools editing AI yang lebih canggih, pengalaman fotografi di Pixel 10 terasa semakin komprehensif.
Kehadiran lensa telephoto membuat Pixel 10 lebih fleksibel, menandingi kompetitor seperti Samsung Galaxy S series dalam hal zoom optik. Dengan kombinasi AI dan hardware baru, perangkat ini menjadi senjata kuat bagi para penggemar fotografi mobile.
Layar OLED Lebih Terang dengan Teknologi Actua
Pixel 10 tetap menggunakan panel OLED 6,3 inci dengan refresh rate 120 Hz, tetapi hadir dengan peak brightness hingga 3.000 nits. Angka ini jauh lebih tinggi dibandingkan generasi sebelumnya, sehingga layar tetap nyaman dipakai meski di bawah sinar matahari langsung.
Teknologi Actua OLED mendukung kualitas HDR yang lebih baik, menghasilkan visual yang tajam, jernih, dan imersif. Pengguna dapat menikmati pengalaman menonton film maupun bermain gim dengan detail visual yang maksimal.
Inovasi Pixelsnap dan Qi2 Magnetic Charging
Salah satu fitur baru yang cukup mencuri perhatian adalah Pixelsnap, sistem aksesori magnetik yang berfungsi mirip dengan MagSafe pada iPhone. Dengan dukungan Qi2 magnetic charging, Pixel 10 memungkinkan pemasangan aksesori seperti car mount atau wireless charger dengan lebih praktis.
Langkah ini menandakan keseriusan Google dalam membangun ekosistem perangkat tambahan yang lebih lengkap. Pixelsnap diharapkan menjadi bagian penting dari strategi jangka panjang Google dalam memperluas fungsionalitas Pixel, bukan hanya sekadar sebagai ponsel, tetapi juga pusat konektivitas.
Baterai Lebih Besar dan Pengisian Lebih Cepat
Google juga menghadirkan peningkatan pada sektor baterai Pixel 10. Meski kapasitas pastinya belum diungkap, daya tahannya diklaim lebih besar dibandingkan Pixel 9.
Pada model Pixel 10 Pro, sistem pengisian daya memungkinkan pengisian 55 persen dalam 30 menit, jauh lebih cepat daripada Pixel 9 Pro yang memerlukan waktu lebih dari satu jam untuk penuh. Efisiensi ini berkat kombinasi baterai besar dan chipset Tensor G5 yang hemat energi.
Dengan begitu, Pixel 10 memberikan kenyamanan lebih bagi pengguna yang memiliki mobilitas tinggi.
Harga dan Varian Penyimpanan
Google Pixel 10 tersedia mulai dari 799 dollar AS untuk varian 128 GB. Harga ini menempatkannya tetap kompetitif di pasar flagship, terutama dengan berbagai inovasi baru yang ditawarkan.
Selain kapasitas penyimpanan tersebut, diperkirakan akan hadir varian lain dengan kapasitas lebih besar untuk pengguna yang membutuhkan ruang ekstra bagi foto, video, dan aplikasi.
Nilai Lebih Dibanding Generasi Sebelumnya
Bagi pengguna Pixel 9, keputusan untuk melakukan upgrade ke Pixel 10 akan bergantung pada seberapa penting inovasi-inovasi baru ini. Kamera triple, layar lebih terang, serta sistem Pixelsnap mungkin menjadi alasan kuat bagi sebagian pengguna.
Namun, bagi konsumen yang baru mencari ponsel flagship, Pixel 10 menawarkan nilai tambah signifikan. Kombinasi performa AI, kamera canggih, daya tahan baterai, hingga dukungan ekosistem aksesori menjadikan Pixel 10 salah satu pilihan paling menarik di pasar Android premium saat ini.
Google Pixel 10 bukan sekadar penyempurnaan dari Pixel 9, melainkan sebuah perangkat flagship dengan lompatan teknologi. Tensor G5 berbasis 3 nm menghadirkan performa AI lebih cepat dan efisien, sementara sistem kamera triple membawa pengalaman fotografi ke level berikutnya.
Layar OLED dengan kecerahan 3.000 nits memastikan kenyamanan visual di berbagai kondisi pencahayaan, dan inovasi Pixelsnap membuka jalan menuju ekosistem aksesori Pixel yang lebih komprehensif.
Dengan harga mulai dari 799 dollar AS, Pixel 10 berhasil menghadirkan keseimbangan antara inovasi, performa, dan nilai ekonomis. Kehadiran ponsel ini mempertegas posisi Google sebagai salah satu pemain utama di pasar smartphone premium, dengan fokus pada teknologi berbasis AI yang siap menyongsong masa depan.

Sindi
navigasi.co.id adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Berita Lainnya
Terpopuler
1.
BYD Yangwang U9: Mobil Listrik Tercepat 472 km per jam
- 29 Agustus 2025
2.
Lonjakan Kasus Campak, Kemenkes Ingatkan Lengkapi Imunisasi Anak
- 29 Agustus 2025
3.
Bekal Makan Siang Korea, Sehat dan Mudah Dibuat
- 29 Agustus 2025
4.
5.
5 Pilihan Sunscreen Wardah Anti Aging untuk Usia 40
- 29 Agustus 2025