Kapolres Belitung Tegas Imbau Remaja: Salurkan Hobi Otomotif Secara Positif dan Aman
JAKARTA - Menyikapi fenomena balap liar yang kerap mengganggu ketertiban umum dan membahayakan keselamatan jiwa, Kapolres Belitung, AKBP Deddy Dwitiya Putra, secara tegas memberikan imbauan kepada kalangan remaja untuk menyalurkan hobi otomotif dengan cara yang lebih positif dan aman. Pernyataan ini disampaikan setelah adanya penandatanganan pernyataan antara Polres Belitung dan sejumlah remaja yang kedapatan terlibat dalam aksi balap liar.
Selama beberapa bulan terakhir, aksi balap liar menjadi topik hangat di kalangan masyarakat Belitung. Keresahan ini tidak hanya datang dari pengguna jalan melainkan juga dari masyarakat sekitar yang merasa terganggu oleh suara bising dari knalpot brong dan ancaman keselamatan yang ditimbulkan. AKBP Deddy Dwitiya Putra menegaskan bahwa pihaknya berkomitmen untuk mengejawantahkan langkah-langkah demi menciptakan suasana lalu lintas yang aman dan tertib.
"Kami tidak akan mentolerir aksi balap liar yang meresahkan masyarakat. Selain mengganggu ketertiban umum, kegiatan ini juga berisiko tinggi menimbulkan kecelakaan fatal yang dapat merenggut nyawa," ujar Deddy dengan tegas pada kesempatan tersebut.
Dalam upaya menghadapi masalah ini, Kapolres Deddy menggandeng para orang tua untuk lebih proaktif dalam mengawasi aktivitas anak-anaknya. "Kami juga mengimbau para orang tua agar lebih peduli dan mengawasi anak-anak mereka. Edukasi tentang keselamatan berkendara sangat penting, jangan sampai menyesal ketika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," tambahnya.
Langkah Preventif dan Edukasi
Sebagai langkah preventif, Polres Belitung telah melibatkan pengendara yang terlibat balap liar serta orang tua mereka untuk menandatangani surat pernyataan yang menyatakan mereka tidak akan mengulangi perbuatan tersebut. Sebuah langkah edukatif yang diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran akan pentingnya keselamatan berkendara.
AKBP Deddy sangat mendorong agar remaja yang memiliki minat di bidang otomotif untuk menyalurkannya melalui ajang-ajang balap resmi yang tentunya sudah mengedepankan standar keselamatan. Hal ini pun sejalan dengan upaya edukasi yang dilakukan agar remaja lebih menyadari dampak buruk dari aksi ilegal tersebut.
Patroli Terpadu: Menjaga Ketertiban dan Keamanan
Upaya pencegahan lainnya adalah dengan intensifikasi patroli di wilayah-wilayah yang rawan balap liar. Menurut catatan kepolisian, area tersebut kerap menjadi tempat berkumpulnya para remaja untuk mengadu kecepatan tanpa memperhatikan keselamatan. Pada Rabu (5/3/2025) sore, personel Satlantas dan Sat Samapta Polres Belitung menggelar patroli gabungan di kawasan-kawasan tersebut.
Selain itu, tindakan tegas juga dilakukan dengan mewajibkan setiap kendaraan yang tidak dilengkapi surat-surat yang sah serta yang menggunakan knalpot bising untuk segera memenuhi persyaratan administrasi sesuai aturan. "Kami berharap kesadaran masyarakat semakin meningkat sehingga tercipta kondisi lalu lintas yang lebih aman, tertib, dan nyaman bagi semua pengguna jalan," jelas Kapolres.
Upaya Terpadu dengan Komunitas
Kerjasama dengan berbagai pihak, termasuk komunitas otomotif lokal, juga menjadi agenda penting. Organisasi atau klub otomotif dihimbau untuk turut berperan aktif dalam mengadakan kegiatan yang positif dan mengedukasi anggota mereka tentang pentingnya keselamatan berkendara.
Portofolio kegiatan balap resmi yang diselenggarakan oleh komunitas juga diharapkan menjadi sarana aktualisasi bagi para remaja untuk menyalurkan hobinya. Dengan begitu, mereka dapat tetap mengasah skill tanpa harus mengorbankan keselamatan diri dan orang lain.
Panggilan untuk Tindakan Bersama
Kapolres Belitung, AKBP Deddy Dwitiya Putra menyatakan keinginannya untuk melihat perubahan signifikan dalam kebiasaan remaja terkait hobi otomotif. Komitmen dari seluruh lapisan masyarakat, mulai dari individu hingga kelompok dan institusi, menjadi kunci utama dalam menciptakan kondisi yang lebih aman dan nyaman di jalan raya.
"Polres Belitung berkomitmen untuk terus menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat demi terciptanya lingkungan yang kondusif," tegas Kapolres. Diharapkan, dengan peningkatan kesadaran publik, Belitung dapat memberikan contoh positif dalam pengelolaan dan penyaluran hobi otomotif secara baik dan benar.
Rekomendasi
