Pelni Ternate Siapkan Armada Kapal untuk Mudik Lebaran 2025
JAKARTA - Menyambut perayaan Idul Fitri 2025, PT Pelni Persero Cabang Ternate telah mempersiapkan segala sesuatunya untuk menjamin kelancaran perjalanan mudik. Di tengah perkiraan lonjakan penumpang, Pelni menegaskan kesiapan armada kapal laut mereka. Total tujuh kapal telah disiagakan untuk melayani rute mudik, terdiri dari lima kapal penumpang reguler dan dua kapal perintis.
Mengantisipasi puncak arus mudik yang diperkirakan terjadi 16 hari sebelum dan setelah Lebaran, PT Pelni berkomitmen menyediakan layanan optimal bagi para pemudik. Rudi Arif, Kepala Operasional PT Pelni Cabang Ternate, mengungkapkan bahwa armada yang akan beroperasi mencakup beberapa kapal besar. "Kami telah menyiapkan lima kapal penumpang reguler yaitu KM Sinabung, KM Dorolonda, KM Ngapulu, KM Tatamailau, dan KM Sangiang. Selain itu, ada dua kapal perintis, Sabuk Nusantara 86 dan Sabuk Nusantara 105, untuk melayani daerah-daerah terpencil," ujar Rudi.
Peningkatan Layanan untuk Penumpang
Pelni menargetkan peningkatan kenyamanan dan keselamatan penumpang sebagai prioritas utama. Mengingat pengalaman tahun-tahun sebelumnya saat jumlah penumpang membludak, penambahan dua kapal perintis dianggap sebagai langkah strategis. "Dua kapal perintis ini, Sabuk Nusantara 86 dan 105, diperbantukan khusus untuk mencapai area-area terpencil di wilayah Maluku Utara hingga Bitung, Sulawesi Utara," jelas Rudi. Ini adalah upaya untuk menjamin bahwa setiap penumpang, terutama mereka yang tinggal di daerah terpencil, bisa menikmati transportasi yang memadai selama periode mudik.
Strategi Menghadapi Lonjakan Penumpang
PT Pelni juga telah menyusun strategi untuk menangani lonjakan penumpang. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan memperketat sistem booking dan check-in. Selain itu, Pelni juga meningkatkan jumlah personel layanan pelanggan di pelabuhan untuk memastikan setiap penumpang mendapatkan informasi dan bantuan yang diperlukan.
Penjadwalan keberangkatan kapal dibuat lebih fleksibel, sehingga dapat menampung perubahan permintaan yang terjadi tiba-tiba. "Kami sangat memperhatikan jadwal penumpang, dan memastikan setiap perubahan jadwal diteruskan dan dimonitor secara kritis," tambah Rudi. Hal ini menunjukkan komitmen Pelni dalam menjamin pengalaman mulus bagi setiap orang yang bergantung pada layanan mereka selama musim mudik.
Dukungan Infrastruktur dan Informasi
Dukungan infrastruktur turut menjadi fokus Pelni dalam persiapan kali ini. Teknologi informasi juga diintegrasikan untuk mempermudah proses komunikasi. Informasi terkait jadwal keberangkatan dan kedatangan kapal dapat diakses dengan lebih mudah oleh masyarakat. Di era digital ini, Pelni terus mengembangkan layanan berbasis teknologi agar informasi dapat diakses secara transparan oleh semua calon penumpang.
Kesiapan Pelni Ternate tidak hanya diuji pada aspek penyediaan transportasi, tetapi juga pada bagaimana mereka me-manage komunikasi dengan pengguna layanan mereka. Dengan menerapkan sistem informasi real-time, pengguna jasa Pelni bisa mendapatkan update langsung mengenai keberangkatan dan kedatangan kapal, yang diharapkan dapat menurunkan tingkat kecemasan para penumpang akan perubahan dan keterlambatan jadwal.
Persiapan Khusus Selama Lebaran
Selain itu, Pelni juga menyediakan evaluasi dan pengecekan rutin terhadap kondisi kapal. "Fokus kami bukan hanya menyediakan transportasi tetapi juga memastikan bahwa setiap kapal berfungsi dengan baik dan aman. Keamanan dan keselamatan adalah kunci utama yang tidak bisa ditawar," tegas Rudi.
Kebersihan kapal juga menjadi salah satu fokus utama selama periode ini. Dengan meningkatnya frekuensi pelayaran saat musim mudik, prosedur pembersihan dan sanitasi kapal ditingkatkan untuk menjaga kesehatan dan kenyamanan para penumpang.
Rekomendasi
