Tingginya Antusiasme Masyarakat dalam Penggunaan Kereta Api Sebagai Moda Transportasi Utama Mudik Lebaran 2025

Tingginya Antusiasme Masyarakat dalam Penggunaan Kereta Api Sebagai Moda Transportasi Utama Mudik Lebaran 2025

JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (Persero) kembali mencatat peningkatan signifikan dalam penggunaan layanan kereta api selama periode mudik Lebaran 1446 H/2025. Masyarakat Indonesia tampak antusias memanfaatkan kereta api sebagai moda transportasi utama untuk pulang ke kampung halaman pada momen Hari Raya Idul Fitri, yang akan jatuh pada awal April 2025.

Persiapan PT KAI Menghadapi Lonjakan Penumpang

Selama periode Angkutan Lebaran yang berlangsung dari 21 Maret hingga 11 April 2025, PT KAI menyiapkan total kapasitas angkut sebesar 3.443.832 tempat duduk. Kapasitas ini disediakan untuk perjalanan Kereta Api Jarak Jauh (KA JJ) yang melintasi Pulau Jawa dan Sumatera. Upaya untuk memenuhi kebutuhan angkutan Lebaran ini merupakan bagian dari komitmen KAI dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat, terutama dalam momen mudik yang menjadi tradisi tahunan di Indonesia.

Hingga 4 Maret 2025 pukul 07.00 WIB, jumlah tiket yang terjual telah mencapai 1.571.065 tiket atau sekitar 45,62 persen dari total kapasitas yang tersedia. Angka ini menunjukkan bahwa masyarakat semakin percaya dan nyaman menggunakan kereta api untuk perjalanan jauh, terutama dalam momen besar seperti Lebaran.

Puncak Pemesanan Tiket

Data menunjukkan penjualan tiket tertinggi terjadi pada H-3 Lebaran, yaitu 28 Maret 2025. Pada hari itu, KAI berhasil menjual sebanyak 106.755 tiket. Angka tersebut diperkirakan akan terus meningkat seiring dengan semakin dekatnya hari Lebaran. Periode penjualan tiket yang masih berlangsung memungkinkan lebih banyak masyarakat untuk memesan tiket kereta api sesuai dengan jadwal dan rute yang diinginkan.

Daftar Kereta Api dengan Penumpang Terbanyak

Berdasarkan data sementara, berikut adalah sepuluh perjalanan KA dengan jumlah penumpang tertinggi selama periode mudik Lebaran 2025:

1. KA Airlangga (KA 272) - Relasi Pasar Senen – Surabaya Pasar Turi, melayani 31.381 penumpang.
2. KA Airlangga (KA 271) - Relasi Surabaya Pasar Turi – Pasar Senen, melayani 30.716 penumpang.
3. KA Bengawan (KA 282) - Relasi Pasar Senen - Purwosari, melayani 25.189 penumpang.
4. KA Bengawan (KA 281) - Relasi Purwosari – Pasar Senen, melayani 24.555 penumpang.
5. KA Sri Tanjung (KA 278) - Relasi Lempuyangan – Ketapang, melayani 24.277 penumpang.
6. KA Kahuripan (KA 274) - Relasi Kiaracondong – Blitar, melayani 23.555 penumpang.
7. KA Sri Tanjung (KA 277) - Relasi Ketapang – Lempuyangan, melayani 23.435 penumpang.
8. KA Kahuripan (KA 273) - Relasi Blitar – Kiaracondong, melayani 22.516 penumpang.
9. KA Pasundan Lebaran (7022A) - Relasi Kiaracondong – Surabaya Gubeng, melayani 19.659 penumpang.
10. KA Pasundan Lebaran (7021A) - Relasi Surabaya Gubeng – Kiaracondong, melayani 18.582 penumpang.

Langkah KAI Mengatasi Lonjakan Penumpang

Edy Kuswoyo, Direktur Utama PT KAI, menegaskan bahwa pihaknya telah melakukan berbagai persiapan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang selama periode mudik tahun ini. "Kami berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang aman dan nyaman bagi seluruh pengguna kereta api. Kerjasama dengan berbagai pihak juga telah kami lakukan untuk memastikan kelancaran operasional dan keamanan perjalanan selama masa angkutan Lebaran ini," ujar Edy.

KAI juga memastikan bahwa fasilitas di stasiun dan di dalam kereta mampu memenuhi kebutuhan penumpang. "Kebersihan, kenyamanan, dan keamanan adalah prioritas utama kami. Seluruh armada telah kami siapkan dan pastikan dalam kondisi optimal untuk melayani pengguna jasa," tambahnya.

Kereta Api Tetap Menjadi Pilihan Favorit

Penggunaan kereta api sebagai sarana transportasi utama tetap menjadi pilihan favorit masyarakat selama musim mudik. Selain karena kenyamanan dan keamanan, ketersediaan dan kemudahan dalam memesan tiket melalui kanal daring menjadi nilai tambah bagi para penumpang.

Lidya Marlina, salah satu penumpang kereta api tujuan Surabaya, menyatakan kepuasannya terhadap layanan kereta api. "Saya lebih suka menggunakan kereta api untuk mudik karena lebih nyaman dan tidak perlu khawatir macet di jalan. Pesan tiketnya juga mudah lewat aplikasi," ungkap Lidya.

Dengan berbagai upaya peningkatan pelayanan ini, PT KAI berharap dapat terus memberikan yang terbaik untuk masyarakat, khususnya dalam mendukung kelancaran dan keselamatan perjalanan mudik Lebaran tahun ini. Lonjakan penumpang yang signifikan menjadi tantangan sekaligus kesempatan bagi KAI untuk menunjukkan kapabilitasnya dalam menyediakan layanan transportasi yang andal dan profesional.

Lebaran 2025 diharapkan dapat menjadi momen bahagia yang bisa dinikmati oleh seluruh masyarakat Indonesia dengan lebih nyaman dan aman, berkat dukungan dari berbagai pihak termasuk PT KAI.