Jadi Pelengkap Wisata Labuan Bajo, ITDC Siapkan Strategi Gaet Turis ke Golo Mori

Jadi Pelengkap Wisata Labuan Bajo, ITDC Siapkan Strategi Gaet Turis ke Golo Mori
Jadi Pelengkap Wisata Labuan Bajo, ITDC Siapkan Strategi Gaet Turis ke Golo Mori

JAKARTA - Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT) berpeluang menjadi destinasi wisata kelas dunia, khususnya melalui pengembangan kawasan Golo Mori. PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero), atau lebih dikenal dengan nama InJourney, melalui anak usahanya Injourney Tourism Development Corporation (ITDC) tengah fokus mendorong peningkatan ekosistem pariwisata di wilayah tersebut. Golo Mori, yang terletak di Kecamatan Komodo, dirancang sebagai bagian dari destinasi super prioritas, seiring dengan kepopuleran Labuan Bajo.

Golo Mori: Satu Langkah Menuju Destinasi Super Prioritas

Direktur Utama InJourney, Maya Watono, menegaskan komitmen perusahaan dalam mengembangkan Golo Mori sebagai destinasi wisata unggulan yang menyokong popularitas Labuan Bajo. "Kami mau mengenalkan Golo Mori as a part of Labuan Bajo, sebagai salah satu destinasi super prioritas," papar Maya dalam pernyataannya di Jakarta. Memposisikan Golo Mori sebagai bagian dari destinasi super prioritas tidak hanya bertujuan untuk menarik kunjungan wisatawan, tetapi juga berfokus pada penguatan ekonomi lokal melalui pariwisata.

Sebagai dukungan, ITDC merancang strategi yang menyeluruh, yang meliputi pembangunan infrastruktur dan penyelenggaraan event-event menarik di kawasan tersebut. Pengembangan infrastruktur tidak hanya bertujuan untuk mempermudah akses antara Golo Mori dan Labuan Bajo, tetapi juga untuk menawarkan fasilitas kelas dunia yang dapat dinikmati wisatawan.

Fokus Pembangunan Infrastruktur

Salah satu proyek infrastruktur paling krusial adalah pembangunan Hub Pariwisata. Fasilitas ini dirancang sebagai Terminal Khusus Pariwisata yang dilengkapi dengan heliport dan dermaga tambatan kapal wisata. Proyek ini bertujuan menyediakan solusi transportasi eksklusif bagi wisatawan premium, para pebisnis, dan tamu VIP yang berkunjung ke Golo Mori. Hingga Maret 2025, kemajuan proyek ini telah mencapai 70 persen dan diproyeksikan rampung pada kuartal I tahun 2025.

"Kami ingin memastikan bahwa Golo Mori memiliki aksesibilitas terbaik bagi wisatawan dan pelaku bisnis. Hub Pariwisata ini tidak hanya menjadi transportasi alternatif yang efisien, tetapi juga berfungsi sebagai jalur evakuasi dalam keadaan darurat," jelas Direktur Operasi ITDC, Wenda Ramadya Nabiel.

Heliport yang dibangun di Golo Mori berukuran 24x24 meter dan dapat menampung helikopter dengan bobot maksimal 12.000 kilogram. Serta dilengkapi dengan fasilitas pendukung berupa lampu navigasi, alat pemadam kebakaran, peralatan cuaca, dan sistem komunikasi udara. Dermaga yang sedang dibangun memiliki panjang 60 meter, menghubungkan heliport dengan jetty eksisting di kawasan tersebut.

Daya Tarik Melalui Penyelenggaraan Event

Pengembangan Golo Mori tak akan lengkap tanpa menambahkan unsur hiburan dan seni. ITDC berada di garda terdepan dengan rencana penyelenggaraan acara musik berskala internasional, International Golo Mori Jazz (IGMJ) 2025. Acara yang diadakan di Golo Mori Convention Center (GMCC) pada 12 April 2025 ini akan menghadirkan musisi jazz ternama seperti Andien, Maliq & D’Essentials, Sheila Majid, dan penampilan istimewa dari Tohpati dalam format orkestra.

Direktur Komersial ITDC, Troy Reza Warokka, menuturkan, "Kami berharap acara ini dapat semakin memperkenalkan The Golo Mori kepada dunia dan mendorong pertumbuhan sektor pariwisata serta ekonomi kreatif di Indonesia." Dengan memadukan seni, budaya, dan keindahan alam, IGMJ 2025 diharap mampu meningkatkan daya tarik Golo Mori di mata wisatawan global.

Sinergi Pengembangan Pariwisata Berkelanjutan

Pendekatan komprehensif ITDC bagi Golo Mori menekankan pentingnya sinergi antara pembangunan infrastruktur dan penyelenggaraan event. Kolaborasi ini menjadi model pengembangan pariwisata berkelanjutan yang diharap mampu memperkuat posisi pariwisata Indonesia di kancah internasional.

Sebagaimana diungkapkan oleh Maya Watono, “Karena distance, dengan development destination ini ada beberapa faktor, salah satunya infrastruktur. Infrastruktur ini kita harus bangun. Nah ini kita sedang membangun dan develop, dan ada event-event untuk demand puller, attraction-nya.” Dengan pengembangan infrastruktur dan daya tarik wisata yang solid, Golo Mori berpotensi menjadi salah satu destinasi unggulan di Indonesia dalam beberapa tahun ke depan.

Dengan dibukanya akses lebih mudah dan berbagai atraksi menarik, Golo Mori siap menyambut pelancong lokal dan internasional. Masa depan pariwisata Golo Mori kini berada di jalur yang tepat untuk menjadi bagian integral dari peta wisata global.

David

David

navigasi.co.id adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Promo Diskon Tambah Daya Listrik PLN Bikin Pelanggan Senang

Promo Diskon Tambah Daya Listrik PLN Bikin Pelanggan Senang

5 Pilihan Rumah Murah Nyaman di Tasikmalaya 2025

5 Pilihan Rumah Murah Nyaman di Tasikmalaya 2025

Mensos Pastikan Bantuan Logistik Cepat untuk Korban Banjir Bali

Mensos Pastikan Bantuan Logistik Cepat untuk Korban Banjir Bali

Jadwal Lengkap KM Sirimau Pelni September Oktober 2025

Jadwal Lengkap KM Sirimau Pelni September Oktober 2025

PT KAI Hadirkan Griya Karya Awal Perjalanan Aman

PT KAI Hadirkan Griya Karya Awal Perjalanan Aman