Antam Gelar Workshop Pengamanan Izin Usaha Pertambangan: Memperkuat Kolaborasi untuk Praktik Pertambangan Berkelanjutan

Antam Gelar Workshop Pengamanan Izin Usaha Pertambangan: Memperkuat Kolaborasi untuk Praktik Pertambangan Berkelanjutan
Antam Gelar Workshop Pengamanan Izin Usaha Pertambangan: Memperkuat Kolaborasi untuk Praktik Pertambangan Berkelanjutan

JAKARTA - PT Antam Tbk, sebuah perusahaan pertambangan yang telah lama mengantongi Izin Usaha Pertambangan (IUP) Operasi Produksi sejak 2010, terus menegaskan komitmennya untuk menjaga keamanan dan keberlanjutan operasionalnya. Dalam rangka memperkuat kolaborasi dengan berbagai pihak terkait, Antam mengadakan Workshop Pengamanan IUP di Kantor PT Antam Tbk, Kecamatan Tayan Hilir, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat, pada Jumat, 7 Maret 2025. Acara ini mengundang berbagai stakeholder, termasuk Kejaksaan Negeri Sanggau, pemerintah kecamatan, dan aparat desa dari 13 desa sekitar area pertambangan.

Mempersiapkan Pertambangan Berkelanjutan

General Manager Antam, Muhamad Asril, dalam pembukaan workshop menjelaskan pentingnya praktik pertambangan yang tidak hanya efisien tetapi juga berlandaskan pada prinsip Good Mining Practice. "Praktek pertambangan bauksit yang ANTAM lakukan adalah salah satu usaha strategis yang dimiliki oleh holding BUMN MIND ID. Kami tidak akan melakukan kegiatan penambangan tanpa ada persetujuan, termasuk memastikan lahan yang dibuka bebas konflik dengan masyarakat. Ini merupakan komitmen kami untuk menjalankan praktik pertambangan yang berkelanjutan," ungkap Asril, Minggu, 9 Maret 2025.

Pernyataan ini menegaskan bahwa Antam berupaya keras memastikan semua kegiatan penambangannya berjalan sesuai dengan regulasi yang ditetapkan oleh pemerintah, serta memperhatikan aspek sosial dan lingkungan di sekitarnya.

Kolaborasi dengan Penegak Hukum dan Masyarakat Sekitar

Untuk meminimalkan praktik-praktik pertambangan ilegal yang kerap menjadi tantangan serius dalam industri ini, Antam menggandeng unsur penegakan hukum serta masyarakat lokal yang berdampingan dengan area IUP. Pelibatan langsung dari Kejaksaan Negeri Sanggau, seperti disampaikan oleh Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Sanggau Dedy Irwan Virantama, merupakan langkah penting untuk memastikan kegiatan ini sesuai dengan prosedur pemerintah.

Virantama menegaskan, "Upaya ANTAM sudah sesuai dengan prosedur pertambangan yang dianjurkan pemerintah. Kami mendukung penuh langkah ANTAM dalam mewujudkan praktik pertambangan yang aman dan legal."

Peran Kunci Pelibatan Komunitas Sekitar

Selain melibatkan pemerintah dan penegak hukum, pengamanan yang efektif tidak dapat dipisahkan dari peran serta masyarakat sekitar. Dengan penerapan strategi inklusif, para peserta workshop juga membahas cara membangun hubungan yang lebih kokoh antara Antam dan penduduk desa sekitar. Diskusi meliputi penguatan komunikasi, penegakan hukum di level komunitas, serta edukasi mengenai manfaat dan tanggung jawab sosial terkait operasi pertambangan.

Menjawab Tantangan dan Kebutuhan Domestik

Kebutuhan dalam negeri yang terus meningkat untuk bauksit menjadi tantangan tersendiri bagi Antam. Untuk itu, menjaga keamanan dan legalitas operasional pertambangan menjadi prioritas tinggi. Dengan menggelar workshop ini, Antam berharap dapat menjawab tidak hanya tuntutan pasar tetapi juga memenuhi ekspektasi berbagai pihak terkait, baik di tingkat nasional maupun lokal.

Sejalan dengan harapan Antam, Kepala Bidang Infrastruktur Kabupaten Sanggau, Henrikus, menyerukan pentingnya prioritas pembangunan infra-struktur yang terkait dengan operasional pertambangan. "Efisiensi adalah kunci, tetapi tidak boleh mengorbankan pembangunan yang penting bagi masyarakat. Kami berharap ANTAM dapat terus berkomitmen pada pembangunan infrastruktur yang dapat mendukung pertumbuhan ekonomi lokal," kata Henrikus.

Komitmen Menuju Masa Depan yang Berkelanjutan

Keseriusan Antam dalam menggelar workshop ini menunjukkan niat baik perusahaan untuk meningkatkan pengamanan seluruh wilayah operasionalnya serta komitmen dalam praktik pertambangan yang bertanggung jawab. Dalam menghadapi berbagai tantangan, baik dari sisi operasional maupun lingkup sosial, kolaborasi antara pemerintah, penegak hukum, dan masyarakat menjadi fondasi yang sangat vital.

Melalui workshop ini, Antam berharap dapat terus meningkatkan efektivitas pengamanan IUP, meminimalkan potensi konflik dengan warga, serta memastikan semua kegiatan operasional sesuai dengan regulasi. Dengan ini, Antam tidak hanya menjaga aktivitas pertambangannya tetap aman dan legal tetapi juga ikut berkontribusi pada pembangunan berkelanjutan di wilayah operasionalnya.

Melalui sinergi ini, PT Antam Tbk menunjukkan langkah strategis untuk mewujudkan masa depan pertambangan yang lebih cerah, menguntungkan, dan tentunya berkelanjutan bagi semua pihak yang terlibat.

David

David

navigasi.co.id adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Promo Diskon Tambah Daya Listrik PLN Bikin Pelanggan Senang

Promo Diskon Tambah Daya Listrik PLN Bikin Pelanggan Senang

5 Pilihan Rumah Murah Nyaman di Tasikmalaya 2025

5 Pilihan Rumah Murah Nyaman di Tasikmalaya 2025

Mensos Pastikan Bantuan Logistik Cepat untuk Korban Banjir Bali

Mensos Pastikan Bantuan Logistik Cepat untuk Korban Banjir Bali

Jadwal Lengkap KM Sirimau Pelni September Oktober 2025

Jadwal Lengkap KM Sirimau Pelni September Oktober 2025

PT KAI Hadirkan Griya Karya Awal Perjalanan Aman

PT KAI Hadirkan Griya Karya Awal Perjalanan Aman