Pramusim Tuntas, Liverpool Penuh Keyakinan Baru
JAKARTA - Dua kemenangan beruntun atas Athletic Bilbao menjadi penutup sempurna bagi Liverpool dalam rangkaian pertandingan pramusim mereka jelang menghadapi musim kompetisi 2025/2026.
Bermain di kandang sendiri, Stadion Anfield, Liverpool menjamu klub asal Spanyol, Athletic Bilbao dalam dua laga persahabatan. Hasilnya, The Reds tampil impresif dan mencatatkan dua kemenangan sekaligus di hadapan pendukungnya.
Pertandingan pertama dimanfaatkan oleh Liverpool untuk menurunkan sejumlah pemain muda yang digabungkan dengan beberapa pilar senior. Nama-nama seperti Ben Doak, Rio Ngumoha, Luca Stephenson, dan Trey Nyoni tampil sejak menit awal bersama Darwin Nunez dan Alexis Mac Allister.
Baca Juga
Kombinasi itu terbukti efektif. Laga baru berjalan dua menit, Rio Ngumoha langsung mencetak gol pembuka. Tidak butuh waktu lama, pada menit kelima, Darwin Nunez menambah keunggulan bagi Liverpool menjadi 2-0. Tekanan tinggi yang dilancarkan Liverpool sepanjang babak pertama membuat kiper Bilbao, Alex Padilla, melakukan kesalahan yang berujung pada gol bunuh diri. Skor 3-0 untuk keunggulan Liverpool pun menutup babak pertama.
Selepas jeda, The Reds tetap mempertahankan intensitas permainan mereka. Hasilnya, Harvey Elliott mampu menambah gol keempat pada menit ke-48, memperlebar jarak menjadi 4-0. Meski Bilbao akhirnya mampu membalas satu gol melalui Gorka Guruzeta, keunggulan Liverpool tetap bertahan hingga akhir laga. Skor akhir 4-1 menjadi hasil dari pertandingan pertama.
Laga Kedua, Tim Inti Tunjukkan Tajinya
Pada pertandingan kedua, Liverpool tampil lebih serius dengan menurunkan komposisi pemain inti. Beberapa nama besar seperti Mohamed Salah, Dominik Szoboszlai, dan Cody Gakpo mengisi starting line-up. Rekrutan anyar seperti Florian Wirtz dan Hugo Ekitike juga ikut dimainkan sejak awal pertandingan.
Hasilnya pun langsung terlihat. Mohamed Salah membuka keunggulan bagi Liverpool pada menit ke-14. Namun Bilbao menunjukkan perlawanan dan menyamakan kedudukan pada menit ke-29 melalui gol dari Oihan Sancet. Skor 1-1 pun menjadi hasil sementara hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, Liverpool kembali memimpin. Cody Gakpo mencetak gol pada menit ke-55 dan membawa Liverpool unggul 2-1. Sayangnya, sembilan menit berselang, Gakpo mencetak gol ke gawang sendiri yang membuat skor kembali imbang menjadi 2-2.
Namun pemain asal Belanda itu menebus kesalahannya dengan mencetak gol ketiganya di pertandingan tersebut pada menit ke-70. Gol tersebut sekaligus mengunci kemenangan Liverpool dengan skor 3-2 dalam laga kedua.
Arne Slot Puas dengan Progres Tim
Pelatih Liverpool, Arne Slot, memberikan komentarnya seusai pertandingan. Ia mengaku puas dengan performa tim asuhannya.
“Saya pikir di kedua pertandingan kami menciptakan banyak peluang, mencetak tujuh gol, empat di babak pertama, tiga di babak kedua, jadi itu sangat menyenangkan untuk dilihat karena kami jelas tidak mencetak gol di setiap peluang yang kami miliki,” kata Slot pada Selasa kemarin.
Pelatih asal Belanda itu juga menyoroti efektivitas penyelesaian akhir Liverpool, terutama di pertandingan kedua. Ia mencatat bahwa timnya melesatkan total 17 tembakan ke arah gawang, dengan 10 di antaranya tepat sasaran. Namun, hanya tiga gol yang berhasil diciptakan, karena ketangguhan kiper Bilbao, Unai Simon, yang membuat tujuh penyelamatan penting sepanjang pertandingan.
Menuju Community Shield dan Musim Baru
Dengan hasil ini, Liverpool menutup rangkaian pramusim mereka dengan catatan positif. Dua kemenangan dari dua laga terakhir memberi tambahan kepercayaan diri yang dibutuhkan menjelang kompetisi resmi.
Selanjutnya, The Reds akan menghadapi Crystal Palace dalam ajang Community Shield pada Minggu (10/8) pukul 21.00 WIB. Pertandingan tersebut akan menjadi ujian serius pertama bagi Arne Slot bersama Liverpool, sekaligus menjadi momen untuk mengukur kesiapan tim sebelum terjun ke kompetisi Premier League musim 2025/2026.
Penampilan para pemain muda dalam laga pertama tentu menjadi sorotan tersendiri. Rio Ngumoha yang mencetak gol pembuka menunjukkan potensi besar, sementara Trey Nyoni dan Ben Doak tampil percaya diri mengisi lini tengah. Arne Slot bisa jadi mempertimbangkan untuk memberi mereka menit bermain lebih banyak musim ini.
Di sisi lain, para pemain senior juga menunjukkan performa yang menjanjikan. Darwin Nunez tampil tajam, Mohamed Salah tetap menjadi tumpuan di lini depan, dan Cody Gakpo berhasil mencetak dua gol meski sempat membuat gol bunuh diri. Kombinasi antara pengalaman dan energi muda tampaknya akan menjadi kekuatan utama Liverpool musim ini.
Florian Wirtz dan Hugo Ekitike juga menunjukkan adaptasi yang cukup cepat dengan permainan tim. Kedua rekrutan baru ini tampaknya siap bersaing di skuad utama dan menambah kedalaman lini serang Liverpool yang memang cukup kompetitif.
Dengan modal positif ini, Liverpool memiliki fondasi yang kuat untuk mengarungi musim baru. Arne Slot memiliki banyak opsi dalam menentukan komposisi tim terbaiknya, dan para pemain tampaknya sudah mulai memahami filosofi permainan yang ia terapkan.
Para suporter tentu berharap bahwa performa gemilang di pramusim ini bisa diteruskan ke kompetisi resmi. Liverpool ingin kembali bersaing di papan atas Liga Inggris dan meraih trofi setelah musim sebelumnya gagal mencapai target.
Saat musim 2025/2026 akan segera dimulai, optimisme mengalir di Anfield. Dua kemenangan atas tim sekelas Athletic Bilbao bukan hanya soal skor, tetapi juga sinyal bahwa The Reds siap untuk kembali menantang yang terbaik di Inggris dan Eropa.
Rekomendasi
