Ahmad Dhani Sampaikan Saran kepada Erick Thohir untuk Kurangi Naturalisasi Pemain Bule di Timnas Indonesia

Kamis, 06 Maret 2025 | 11:08:20 WIB
Ahmad Dhani Sampaikan Saran kepada Erick Thohir untuk Kurangi Naturalisasi Pemain Bule di Timnas Indonesia

JAKARTA - Dalam sebuah rapat kerja di Gedung DPR RI, Komisi X DPR membahas rencana naturalisasi tiga pemain sepak bola untuk masuk ke dalam Tim Nasional Indonesia. Rapat yang dihadiri oleh Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga (Wamenpora) Taufik Hidayat serta Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menghadirkan diskusi menarik mengenai masa depan sepak bola Indonesia. Salah satu anggota Komisi X dari Partai Gerindra, Ahmad Dhani, memberikan saran terkait strategi naturalisasi pemain untuk Timnas Indonesia.

Kontroversi Dalam Naturalisasi Pemain

Sebagai bagian dari upaya meningkatkan kinerja Timnas Indonesia, PSSI sedang bergerak merekrut beberapa pemain melalui proses naturalisasi. Tiga pemain yang menjadi fokus dalam rapat ini adalah Emil Audero, Dean James, dan Joey Pelupessy. Naturalisasi mereka telah mendapat lampu hijau dari Komisi X DPR untuk diteruskan ke tahap rapat paripurna. Namun, terlepas dari kemajuan ini, perdebatan mengenai kriteria pemain yang dinaturalisasi tidak terhindarkan.

Saran Ahmad Dhani: Fokus pada Keturunan yang Mirip Rakyat Indonesia

Ahmad Dhani, musisi yang sekarang berkiprah di dunia politik, menyampaikan pandangannya dengan tegas namun bersahabat. "Saya menambahi saja. Saya orangnya termasuk setuju, sangat setuju dengan naturalisasi. Bahkan sampai 50 pemain pun, saya tidak ada masalah," ujar Dhani dengan yakin. Dhani menegaskan dukungannya terhadap strategi ini dengan catatan—dia merasa bahwa PSSI perlu mempertimbangkan tampilan fisik pemain agar lebih selaras dengan citra bangsa Indonesia.

Menurut Dhani, adanya pemain dengan ciri fisik yang sangat berbeda dari kebanyakan rakyat Indonesia, seperti berkulit putih, berambut pirang, dan bermata biru, dapat membuat penonton merasa kurang nyaman. "Dalam tanda kutip, pemain yang rasnya bule, rambut pirang, dan mata biru. Karena menurut saya, untuk Indonesia, kurang enak dilihat," tandasnya.

Dhani menyarankan agar PSSI mempertimbangkan pemain dari latar belakang rasial yang lebih mirip dengan Indonesia, baik itu dari Asia ataupun Afrika. "Kalau bisa, cari pemain yang mungkin secara ras mirip-mirip kita entah itu dari Korea Selatan atau Afrika, yang mirip-mirip kita," lanjut Dhani. Dengan pendekatan ini, ia berharap Timnas Indonesia dapat lebih mencerminkan keragaman dan keunikan bangsa sekaligus meningkatkan rasa keterhubungan dengan para pendukung.

Respons dan Tantangan Erick Thohir

Meski demikian, implementasi saran Dhani ini bukan tanpa tantangan. Erick Thohir, Ketua Umum PSSI, menghadapi tugas berat dalam memastikan bahwa pemain dinaturalisasi sesuai dengan kebutuhan teknis dan strategis Timnas Indonesia. Pengambilan keputusan dalam naturalisasi tidak hanya berdasarkan penampilan fisik namun juga pada kemampuan bermain, potensi kontribusi pada tim, dan kesiapan mental pemain untuk berkompetisi di tingkat internasional.

Bagi Erick, saran Dhani merupakan masukan yang berharga, namun ia harus menyeimbangkan antara harapan publik dengan persyaratan teknis dalam memilih pemain. Thohir pun belum memberikan pernyataan resmi terkait pandangan Ahmad Dhani, tetapi secara implisit mendukung naturalisasi sepanjang itu dapat mendorong kemajuan sepak bola Indonesia di kancah internasional.

Naturalisasi: Antara Harapan dan Realitas

Proses naturalisasi pemain sepak bola di Indonesia memang telah menjadi topik hangat selama beberapa tahun terakhir. Banyak pihak melihat ini sebagai salah satu solusi jangka pendek yang efektif dalam memperkuat skuad nasional yang selama ini mengalami kesulitan bersaing di tingkat internasional. Namun, di sisi lain, proses ini terkadang memicu kritik bahwa Indonesia menjadi terlalu bergantung pada talenta luar negeri dibandingkan mengembangkan bakat lokal.

Bagi para pendukung setia Timnas Indonesia, menyaksikan performa tim Garuda berkompetisi di ajang internasional dengan lebih kompetitif tentu sebuah impian. Oleh karena itu, pemikiran dan saran dari berbagai pemangku kepentingan, termasuk tokoh publik seperti Ahmad Dhani, diharapkan bisa dicermati dan dipertimbangkan oleh PSSI dalam mengambil keputusan strategis.


Keputusan dalam proses naturalisasi pemain tetap membutuhkan pandangan luas dan pertimbangan yang matang. Memilih pemain yang tepat bukan hanya soal prestasi tetapi juga tentang kesinambungan dan keterkaitan emosional dengan para pendukung. Ahmad Dhani, dalam kapasitasnya sebagai anggota Komisi X DPR RI, telah memberikan perspektif yang mendorong PSSI untuk lebih mengutamakan kesamaan identitas dan kebanggaan nasional. Kini, bola berada di tangan PSSI dan pengurus serta pelatih yang sudah tentu memiliki tanggung jawab besar dalam memastikan bahwa tiap langkah yang diambil membawa sepak bola Indonesia ke arah yang lebih baik dan lebih membanggakan.

Terkini

Kabar Baik Harga BBM Pertamina September 2025 Stabil

Jumat, 12 September 2025 | 17:40:18 WIB

Promo Diskon Tambah Daya Listrik PLN Bikin Pelanggan Senang

Jumat, 12 September 2025 | 17:40:15 WIB

5 Pilihan Rumah Murah Nyaman di Tasikmalaya 2025

Jumat, 12 September 2025 | 17:39:11 WIB

Jadwal Lengkap KM Sirimau Pelni September Oktober 2025

Jumat, 12 September 2025 | 17:39:07 WIB