JAKARTA - Ketertarikan terhadap pemain belakang Timnas Indonesia, Jay Idzes, kembali mencuat di bursa transfer musim panas 2025. Bek berpostur 190 cm yang saat ini menjabat sebagai kapten Venezia tersebut tengah menjadi pusat perhatian sejumlah klub besar Serie A.
Nama Jay Idzes tidak asing di telinga pecinta sepak bola Indonesia, terutama sejak tampil gemilang di pentas internasional dan menjadi sosok penting di lini pertahanan Venezia. Kini, sejumlah klub elite Italia kembali bersaing untuk mendapatkan jasanya, dan salah satu peminat serius datang dari kota Turin.
Torino dilaporkan menjadi klub terbaru yang mengarahkan perhatian mereka kepada Jay Idzes. Klub yang bermarkas di Stadio Olimpico Grande Torino ini dilaporkan tengah mempertimbangkan pergerakan di pasar transfer untuk memperkuat barisan belakang mereka.
Torino Serius Incar Kapten Venezia
Ketertarikan Torino bukanlah hal yang muncul mendadak. Klub ini sebenarnya sudah menunjukkan minat terhadap Jay Idzes sejak lebih dari sebulan yang lalu, tepatnya ketika mereka gagal mencapai kesepakatan dengan bek Timnas Albania, Ardian Ismajli.
Situasi internal di Torino menjadi pendorong utama munculnya minat terhadap Idzes. Mereka khawatir dengan kualitas pertahanan yang dimiliki saat ini dan mulai mempertimbangkan alternatif yang dinilai mampu membawa stabilitas. Dalam hal ini, Jay Idzes dianggap sebagai salah satu kandidat ideal.
Negosiasi antara Torino dan Venezia dikabarkan semakin intens. Bahkan tidak hanya Idzes yang menjadi bahasan, nama Gaetano Oristanio juga turut masuk dalam diskusi kedua klub. Ini menunjukkan keseriusan Torino untuk memboyong lebih dari satu pemain dari Venezia sekaligus.
Jay Idzes: Senang di Venezia, Tapi Terbuka
Meski tengah dikelilingi spekulasi transfer, Jay Idzes tetap tampil tenang dalam menghadapi rumor yang beredar. Dalam salah satu pernyataannya baru-baru ini, Idzes mengungkapkan rasa bahagianya bersama Venezia, meskipun tidak menutup kemungkinan untuk hengkang jika ada kesempatan yang tepat.
"Saya kapten Venezia, saya bahagia, tapi bursa transfer itu berbahaya, selalu ada saja yang terjadi," ujarnya. Kutipan ini menjadi sinyal bahwa sang pemain tetap profesional dan realistis dalam menatap masa depan.
Fleksibilitas sikap Idzes tersebut menjadi perhatian para peminatnya. Klub-klub lain pun semakin yakin bahwa peluang mendapatkan tanda tangannya terbuka, selama mampu memenuhi nilai yang ditetapkan oleh Venezia.
Kompetisi Ketat Antar Klub Serie A
Jay Idzes memang bukan incaran Torino semata. Nama-nama besar lain seperti Inter Milan, AC Milan, Bologna, Napoli, hingga Genoa juga dikabarkan memantau situasi sang bek. Ini menjadikan persaingan untuk mendatangkannya semakin sengit.
Venezia sebagai pemilik sah sang pemain memanfaatkan situasi ini dengan cermat. Klub tersebut mematok harga tinggi untuk pemain andalannya, yakni sebesar 10 juta euro atau setara dengan Rp175 miliar. Nilai ini mencerminkan kualitas dan peran vital Idzes di lini belakang mereka.
Salah satu peluang terbesar Torino untuk memenangkan persaingan ini adalah jika mereka berhasil melepas bek mereka, Saul Coco, ke Spartak Moskwa. Jika transfer itu terjadi, Torino diperkirakan akan memiliki dana cukup untuk menebus Idzes dan memperkuat skuad mereka.
Performa Gemilang Jadi Daya Tarik
Salah satu alasan utama meningkatnya minat terhadap Jay Idzes adalah performanya yang sangat konsisten. Pada musim lalu, ia mencatatkan 36 penampilan di semua ajang untuk Venezia, baik di Serie A maupun Serie B, serta menyumbang dua gol penting. Kontribusinya sangat terasa, terlebih dalam menjaga kestabilan lini pertahanan.
Meski Venezia harus terdegradasi, performa Idzes tetap mengundang pujian. Mentalitasnya sebagai kapten, ketangguhan fisik, serta kemampuannya dalam membaca permainan membuat banyak klub Serie A percaya bahwa ia mampu beradaptasi dengan cepat di level tertinggi.
Bursa Transfer Masih Terbuka 32 Hari
Waktu bagi klub-klub peminat masih tersedia, tetapi tidak panjang. Bursa transfer musim panas Serie A akan ditutup pada 1 September 2025. Artinya, para peminat Jay Idzes memiliki waktu 32 hari lagi untuk menyelesaikan segala proses negosiasi dan administrasi.
Dalam jangka waktu tersebut, semua kemungkinan masih bisa terjadi. Bisa jadi Idzes tetap bertahan di Venezia, atau justru pindah ke klub dengan ambisi lebih besar. Yang jelas, sang pemain tetap menjadi aset berharga yang tak mudah dilepas oleh klubnya saat ini.
Kontrak dan Nilai Pasar Meningkat
Jay Idzes saat ini masih terikat kontrak bersama Venezia hingga Juni 2027. Ia bergabung dengan klub tersebut pada Juli 2023 dan langsung mendapatkan kepercayaan sebagai pilar utama pertahanan.
Menurut laporan terkini, nilai pasar Jay Idzes mencapai sekitar 7,5 juta euro. Namun, angka ini diyakini bisa meningkat apabila proses transfer berjalan kompetitif antar klub peminat. Fakta bahwa Idzes menjadi kapten di usia muda juga menambah nilai jualnya di mata pengamat sepak bola Eropa.
Fokus dan Profesionalisme
Di tengah gencarnya spekulasi, Jay Idzes menunjukkan sikap profesional. Ia tetap fokus menjalani latihan bersama Venezia, sembari menanti perkembangan negosiasi. Klubnya pun belum memberikan sinyal pasti soal pelepasan sang kapten, karena sadar bahwa ia merupakan aset penting dalam upaya bangkit dari degradasi.
Namun, dalam sepak bola profesional, semua bisa berubah cepat. Dengan banyaknya klub yang mulai menunjukkan ketertarikan serius, masa depan Jay Idzes di Venezia menjadi semakin menarik untuk diikuti dalam beberapa minggu ke depan.
Apakah ia akan tetap menjadi kapten Venezia atau mengenakan seragam baru musim ini? Semua akan terjawab sebelum jendela transfer resmi ditutup.