JAKARTA - Tatiana Suarez akan kembali menunjukkan kemampuannya dalam pertarungan kelas jerami pada ajang Noche UFC 3. Pertarungan ini akan mempertemukannya dengan Amanda Lemos dalam duel yang dinanti-nanti oleh para pecinta UFC. Laga ini akan berlangsung pada 13 September 2025 di San Antonio dan diumumkan secara resmi oleh pihak UFC pada Rabu, 23 Juli 2025.
Tatiana Suarez, petarung berbakat asal Amerika Serikat, sebelumnya sempat mendapatkan kesempatan untuk merebut sabuk juara pada Februari 2025 saat bertemu Zhang Weili dalam ajang UFC 312. Sayangnya, dalam pertarungan tersebut, Suarez mengalami kekalahan pertamanya dalam karier profesionalnya di UFC setelah sebelumnya mencatat rekor sempurna dengan tujuh kemenangan berturut-turut. Meskipun kalah, Suarez tetap memperlihatkan kelasnya sebagai petarung tangguh.
Kini, Suarez mendapat kesempatan kedua untuk membuktikan bahwa dirinya masih layak berada di jalur perebutan gelar. Lawan yang akan dihadapinya adalah Amanda Lemos, petarung asal Brasil yang saat ini menempati peringkat keenam di divisi kelas jerami putri UFC. Lemos dikenal sebagai petarung dengan gaya bertarung agresif dan kemampuan menyelesaikan laga dengan cepat.
Suarez memiliki catatan profesional yang mengesankan. Ia lahir di California, Amerika Serikat, pada 19 Desember 1990. Dalam kariernya, ia mencatatkan 11 kemenangan dan hanya satu kekalahan. Dari 11 kemenangan tersebut, dua diraih melalui kemenangan KO, enam melalui submission, dan tiga melalui keputusan wasit. Suarez merupakan petarung dari tim Millennia MMA dan dikenal memiliki kemampuan grappling yang kuat.
Tatiana Suarez mulai dikenal publik luas setelah menjuarai musim ke-23 dari The Ultimate Fighter pada tahun 2016. Kemenangan tersebut menjadi titik awal kariernya di UFC. Namun, perjalanan kariernya tidak selalu mulus. Ia sempat mengalami cedera yang memaksanya absen cukup lama dari dunia pertarungan. Setelah pulih, ia kembali ke oktagon pada tahun 2023 dan berhasil mencatatkan dua kemenangan berturut-turut sebelum akhirnya kalah dari Zhang Weili di UFC 312.
Pertarungan melawan Zhang Weili pada 8 Februari 2025 menjadi ujian terbesar dalam karier Suarez. Meskipun harus mengakui keunggulan lawannya melalui keputusan bulat, banyak pihak yang menilai Suarez memberikan perlawanan yang sangat baik. Kekalahan tersebut justru menjadi bahan evaluasi penting bagi Suarez untuk bangkit dan memperbaiki strategi bertarungnya.
Sementara itu, Amanda Lemos juga bukan nama baru di dunia MMA. Ia lahir di Belem, Brasil, pada 22 Mei 1987. Lemos memulai kariernya di UFC setelah mencatatkan prestasi gemilang di organisasi Jungle Fight. Sejak saat itu, ia terus menunjukkan peningkatan performa dan kini menjadi salah satu petarung paling berbahaya di kelas jerami.
Rekor pertarungan Lemos di UFC mencakup sembilan kemenangan dan empat kekalahan. Beberapa kemenangan penting berhasil ia raih, di antaranya atas nama Marina Rodriguez dan Michelle Waterson-Gomez. Lemos dikenal sebagai petarung dengan kekuatan pukulan yang hebat dan kecepatan dalam menyerang, menjadikannya lawan yang cukup menantang bagi siapa pun.
Lemos juga sempat menantang Zhang Weili untuk gelar juara kelas jerami pada tahun 2023. Meski gagal meraih gelar, ia bangkit dan mencatatkan dua kemenangan dari tiga laga terakhirnya. Performa konsisten tersebut membuatnya tetap berada dalam daftar kandidat kuat untuk kembali menantang gelar.
Pertarungan antara Suarez dan Lemos di Noche UFC 3 diprediksi akan menjadi laga yang sangat kompetitif. Keduanya memiliki motivasi besar untuk menang dan sama-sama ingin kembali ke jalur perebutan sabuk juara. Suarez ingin menebus kekalahannya di laga sebelumnya, sementara Lemos ingin menunjukkan bahwa dirinya masih layak diperhitungkan sebagai penantang utama.
Dari segi teknis, Suarez unggul dalam teknik gulat dan submission. Ia kerap memanfaatkan kelengahan lawan untuk melakukan kuncian yang mematikan. Di sisi lain, Lemos lebih mengandalkan kekuatan striking dan tekanan konstan yang mampu membuat lawan kewalahan sejak awal ronde.
Publik tentu akan menantikan bagaimana strategi yang akan diterapkan oleh kedua petarung. Apakah Suarez akan membawa pertarungan ke bawah dan mencoba melakukan kuncian? Ataukah Lemos akan menjaga jarak dan menyerang dengan kombinasi pukulan cepat dan akurat?
Laga ini menjadi momen penting bagi kedua petarung untuk menunjukkan siapa yang lebih pantas berada di puncak divisi kelas jerami UFC. Bagi penggemar, pertarungan ini adalah suguhan menarik yang tidak boleh dilewatkan. Kedua petarung memiliki semangat juang yang tinggi, dan pengalaman mereka akan membuat pertarungan ini penuh tensi sejak awal.
Noche UFC 3 menjanjikan banyak aksi seru, dan pertarungan antara Tatiana Suarez dan Amanda Lemos akan menjadi salah satu sajian utama yang paling dinantikan. Kemenangan dalam laga ini tidak hanya berarti prestise, tetapi juga langkah besar menuju peluang kembali menantang sabuk emas di kelas jerami wanita UFC.